Imunisasi Dt atau diptheria tetanus, sama halnya dengan Imunisasi Td (tetanus diptheria) adalah sama-sama imunisasi. Imunisasi biasanya diberikan terhadap anak ketika balita dan usia sekolah. Lantas apakah yang membedakan Imunisasi Dt dan Td. Ya meskipun keduanya adalah jenis vaksin yang memiliki nama hampir sama. Namun keduanya adalah berbeda dan harap berhati-hati jangan salah persefsi.
Imunisasi Dt adalah imunisasi yang diberikan untuk mencegah beberapa penyakit infeksi seperti difteri, tetanus dan batuk rejan/pertusis. Sedangkan Imunisasi Td merupakan Imunisasi lanjutan dari Imunisasi Dt agar anak semakin kebal dengan ketiga penyakit infeksi tersebut.
Kedua Imunisasi/vaksin ini sebenarnya memiliki fungsi yang sama yakni mencegah penyakit infeksi difteri, tetanus, dan batuk rejan/pertusis. Namun , yang membedakannya adalah waktu pemberian serta komposisi dosisnya.
Imunisasi tambahan atau imunisasi Td.Disebut sebagai Imunisasi tambahan karena bekerja untuk meningkatkan kekebalan tubuh terhadap penyakit difteri tetanus, dan batuk rejan. Imunisasi Td obatnya pun lebih sedikit ketimbang imunisasi Dt.
Imunisasi Td direkomendasikan untuk setiap orang mendapat imunisasi Td setiap 10 tahun sekali , makanya imunisasi Td ini biasanya untuk orang dewasa.
Imunisasi Dt diberikan terhadap anak setidak lima kali dengan jadwal berikut:
- Satu dosis pada usia 2 bulan
- Satu dosis pada usia 4 bulan
- Satu dosis pada usia 6 bulan
- Satu dosis pada usia 15-18 bulan
- Satu dosis pada usia 4-6 bulan
Sementara Imunisasi Td diberikan setelahnya yaitu:
- Ketika anak sudah melebihi usia 7 tahun dan biasanya imunisasi diberikan pada anak yang berusia 11 tahun, kemudian diberikan lagi pada usia 19-64 tahun.
Biasanya di Indonesia sendiri, pemberisn kedua Imunisasi ini dilakukan disekolah-sekolah, yaitu dengan jadwal seperti berikut:
- Kelas 1 SD, diberikan imunisaasi campak dengan waktu pelaksanaan setiap bulan agustus dan imunisasi diptheria tetanus / Dt setiap bulan November.
- Kelas 2-3, diberikan imunisasi tetanus diptheria / Td di bulan November
CDC yang kepanjangan dari Center for Disease Control and Prevention menyarankan bahwa anak yang sedang sakit ketika jadwal imunisasi tiba untuk menunggu hingga dirinya sembuh. Namun bila anak hanya mengalami pilek, flu dan demam biasa, tidak masalah untuk diberikan imunisasi saat itu juga.
Bila anak baik-baik saja, maka imunisasi tetap harus dilakukan karena vaksin tak hanya melindungi anak Anda saja dari ancaman infeksi, namun juga orang-orang disekitar Anda. Namun jika mengalami alergi, silahkan diskusikan dengan dokter anak Anda.
0 Response to "Perbedaan Imunisasi Dt dan Td"
Post a Comment