Ditahun 2018 ini akan terjadi dua gerhana bulan total :
- Pada penghujung Januari 2018, yakni tanggal 31 Januari , Gerhana Total akan terjadi meliputi Eropa Utara/Timur , Asia , Australia ,Afrika Utara/Timur, AmerikaUtara/Barat ,Selatan Pasifik, Atlantik ,Samudera Hindia , Arktik dan Antartika
- Yang Selanjutnya Gerhana Bulan Total akan terjadi pada tanggal 27/28 Juli 2018,Gerhana Bulan ini meliputi Sebagian Besar Eropa ,Asia,Australia,Afrika Selatan di Amerika Utara ,Amerika Selatan ,Pasifik ,Atlantik ,Samudera Hindia , dan Antartika
Gerhana Bulan / Eclipse seperti ini terakhir kali terjadi lebih dari satu setengah abad yang lampau , ya peristiwa ini terakhir diamati pada tanggal 31 Maret 1866 atau 152 tahun yang lalu . Ya nanti tanggal 31 Januari 2018 akan terjadi Gerhana bulan total seperti yang terjadi pada tanggal 31 Maret 1866 , yakni Gerhana bersamaan dengan Fenomena Blue moon dan Supermoon . Sebutannya adalah super blue blood moon atau gerhana bulan biru kemerahan.
Seperti yang kita ketahui fenomena Supermoon terjadi ketika ketika bulan purnama dalam jarak terdekat sehingga bulan ini menjadi 14 % lebih besar dan 30 % lebih terang . Sementara Blue Moon adalah bulan purnama yang terjadi dua kali dalam satu bulan kalender, mengapa bisa terjadi Blue Moon ? Ada definisi kenapa bisa blue moon , yakni karena disebabkan oleh jenis debu langka di atmosfer , dikarenakan partikel debu bisa membuat Bulan menjadi terlihat biru .
Ada Dua Definisi Bulan Biru , yakni pertama adalah :
- Seasonal Blue Moon adalah Bulan Purnama ketiga dimusim astronomi dengan empat bulan penuh
- Bulan Biru Bulanan adalah Bulan Purnam kedua dalam satu bulan dengan dua Bulan Penuh.
Double Blue Moon di tahun 2018 , akan terjadi di bulan Januari dan Maret disebagian besar zona waktu .Apakah Blue Moon itu termasuk langka atau tidak .Dan ternyata Blue Moon itu sesuatu yang langka dimana Blue Moon terjadi setiap dua atau tiga tahun sekali .Pada 1100 tahun antar 1550 dan 2650 (UTC),ada 408 Blue Moon musiman dan bulanan blue moon.
Double Blue hanya terjadi sekitar terjadi sekitar 3 sampai 5 kali dalam satu abad .Tahun berikutnya yang memliki dua bulan dengan bulan penuh masing-masing akan terjadi pada tahun 2037 , sedangkan yang terakhir terjadi pada tahun 1999.
Kombinasi lain dari Blue Moons juga ada .Antara 1550 dan 2650 ada 20 tahun yang memiliki satu bulan biru musiman dan satu bulanan .Lain kali pada tahun 2048 sedangkan yang terakhir kalinya adalah pada tahun 1934. Triple Blue Moons , kombinasi satu bulanan dan dua bulanan Blue Moons ditahun kalender yang sama , terjadi 21 kali dalam rentang waktu yang sama . Berikutnya pada tahun 2143 , sedangkan yang terakhir kali pada tahun 1961,Tidak pernah ada Blue Moon musiman ganda , karena akan memerlukan 14 Bulan penuh ditahun yang sama , yang tidak mungkin karena ada waktu antara dua bulan penuh sekitar 29,5 hari .
Bulan yang benar-benar terlihat biru , bagaimanapu adalah sesuatu pemandangan yang sangat langka , Bulan tampak biru saat suasanaya dipenuhi debu atau partikel asap dengan ukuran tertentu ,sedikit lebih besar dari 0,7 mikron . Partikel -partikel itu menyebarkan cahaya merah , membuat bulan tampak biru. dan biasanya terjadi setelah terjadi badai debu , kebaran hutan atau letusan gunung berapi seperti letusan Gunung Krakatau Indonesia yang terjadi pada tahun 1883 dan Gunung Elchichon di Negara Mexixo semua diketahui bahwa bulan terlihat biru .
Terus kalau Blood Moon apa , jadi Blood moon adalah Bulan Darah Merah , meski belakangan ini banyak digunakan untuk meyebut gerhana bulan total , Gerhana bulan total terjadi saat bulan melakukan perjalanan melalui umbra bumi dan menghalangi semua sinar matahari langsung untuk menerangi permukaan bumi..
Ketika Sinar Matahari menembus Atmosfer , beberapa warna dalam spektrum cahaya yang meuju spektrum violet disaring oleh fenomen yang disebut Rayleigh.Mekanisme yang sama yang meyebabkan matahari terbit dan terbenam yang penuh warna panjang gelombang merah paling tidak terpengaruh oleh efek ini , sehingga cahaya yang mencapai permukaan bulan memiliki warna kemerahan , meyebabkan bulan yang benar-benar hambar untuk mengambil warna merah.Namun beberapa sinar matahari masih sampai kepermukaan bulan secara tidak langsung , melalui atmosfer bumi , memandikan bulan dalam cahaya kemerahan , kuning atau orange
Pada Proses gerhana bulan ini terbagi menjadi beberapa tahap yang akan terjadi pada tanggal 31 Januari 2018 :
- Awal Gerhana parsial terjadi pada pukul 18.48 WIB
- Awal Gerhana total terjadi pada pukul 19.52 WIB
- Puncak Gerhana terjadi pada pukul 20.30 WIB
- Akhir totalitas terjadi pada pukul 21.08 WIB
- Akhir Gerhana terjadi pada parsial pikul 22.11 WIB
Dan untuk kaum muslim jangan lupa untuk melaksanakan sholat Gerhana dan senantiasa berdzikir kepada Allah SWT.
2 Responses to "Pengertian Super Blue Blood Moon "
31 januari ? kirain tuh waktu kemarin tanggal 24
Post a Comment